Saat memulai MPASI tentunya ibu ingin yang terbaik untuk nutrisi sikecil. Oleh karena itu segala makanan terbaik untuk MPASI dicukupi agar sikecil tumbuh menjadi anak yang sehat dan kuat. Ibu mulai memberinya beragam asupan sehat, baik berupa sayuran, buah-buahan, maupun bahan makanan yang berasal dari produk hewani. Nah salah satu menu MPASI yang populer adalah hati ayam. Selain rasanya yang gurih sehingga bisa membuat nafsu makan sikecil bertambah, hati ayam dianggap memiliki kandungan gizi yang baik untuk si Kecil.
Dikutip dari ibudanbalita.com memasukkan hati ayam ke menu MPASI si Kecil sebenarnya tidak disarankan, Bu. Ya, hati ayam memang mengandung Vitamin A, D, E, B12, hingga Zat Besi yang bisa mendukung si Kecil tumbuh menjadi bayi sehat. Namun, hati ayam merupakan tempat penyaringan racun dalam tubuh ayam.
Dengan kata lain, semakin buruk kualitas pakan (makanan untuk hewan) yang dikonsumsi ayam, makin banyak pula kandungan racun pada organ hatinya. Hal ini tentu bisa merugikan kesehatan bayi Ibu, karena mungkin saja racun yang terkandung pada hati ayam berpindah ke tubuh si Kecil setelah ia mengonsumsinya. Efeknya, bayi Ibu pun jadi lebih rentan terhadap berbagai penyakit.
Untuk kesehatan sikecil, ahli gizi menyarankan untuk menghindari memasukkan hati ayam ke menu MPASI bayi. Namun jangan kwatir ya bu, karena masih banyak menualternatif sumber Vitamin A, D, E, B12, dan Zat Besi yang lebih aman untuk si Kecil, seperti :
- Sumber Vitamin A: Wortel, bayam, tomat, pisang, apel.
- Sumber Vitamin D: Tahu, jamur, kacang kedelai, udang, telur.
- Sumber Vitamin E: Buncis, daun bawang, brokoli, tahu, labu.
- Sumber Vitamin B12: Ikan tuna, daging sapi, daging ayam, telur, jamur.
- Sumber Zat Besi: Daging merah, telur, bayam, tomat, kentang.
Semoga bermanfaat.
(GAB/Pic.Google)